ASESORISES MATERIAL INSTALASI PENANGKAL PETIR

Asesoris Material Penangkal Petir

Merupakan perangkat / material tambahan yang sifatnya mendukung perangkat dan instalasi penangkal petir yang dipasang , terdapat banyak jenis dan ragamnya dari material penangkal petir :

Event Counter Petir”Flash Trike”

Event Counter atau Counter Strike adalah sebuah alat pendukung alat proteksi petir  yang berfungsi untuk mengetahui jumlah sambaran petir
pada perangkat penyalur petir atau penangkal petir yang terpasang.
Alat ini dirancang untuk menunjukkan keefektifan, keakurasian dan menditeksi berapa banyak sambaran yang mengenai instalasi dan struktur logam yang terpasang,
sehingga bisa dianalisa dan diantisipasi
apabila terjadi kerusakan disebabkan sambaran . Selain berbentuk simple, Counter strike di desain untuk dapat di install dengan mudah.

Ada 2 macam jenis peralatan ini :

– FLASH TRIKE FL-I 1000 dengan sistem kerja beda potensial penghantar / paralel

– FLASH TRIKE FL-I 1500 dengan sistem kerja induksi penghantar

Cable SKUN

Cable skun / cable lug merupakan conektor yang dipasang di ujung kabel yang sudah dilengkapi lubang pengait.Sebuah kabel konduktor atau kabel penghantar listrik /petir yang terdiri dari serabut tembaga ataupun tembaga ulir membutuhkan media untuk bisa tersambung dengan kabel lainnya inilah yang dinamakan dengan kabel skun, boleh dibilang kabel skun merupakan simpul atau penjepit  yang dilengkapi lubang di ujungnya  untuk nantinya di hubungkan dengan kabel penghantar lainya yang juga tersimpul dengan skun,Lubang di ujung skun sebagai tempat mur/ baut mengencangkan sambungan tersebut. Kabel Skun tersedia dengan berbagai ukuran sesuai dengan kabel penghantarnya.

Conector SLEEVE

Bila dalam desain perencanaan penyalur petir dengan metoda Tertutup ( kabel tanpa menyentuh struktur bangunan ) , akan memerlukan pipa Isolator yang dipasang antara tiang penyangga dengan Head terminal penangkal petir, dengan sebutan Conector Sleeve.

Sebagian besar dari merk merk Unit terminal penangkal petir elektrostatik bagian Ujung penerima petir / Finial sudah tidak terkonek dengan tiang penyangga , tetapi ada fenomena bahwa saat sambaran petir menghajar ujung finial maka di sekitar ujung ini akan timbul bola api energi , dimungkinkan merambat kedalam bangunan melalui pipa penyangganya karena terlalu dekat,Fungsi Conector Sleeve menjauhkan posisi ujung finial dengan pipa penyangga dengan jarak tertentu.

Spesifikasi 

Dia : 2 Inc
Panjang : 50 cm (pesanan)
Bahan : PVC

Pada prinsipnya metode Tertutup atau Terbuka adalah pilihan dari desain perencanaan , keduanya memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan .

Bak Sambungan/Test Box

Fungsi utama untuk Bak Sambungan ini untuk pengetesan grounding baik saat baru terpasang atau pengetesan kelak di tahun tahun berikutnya ( test berkala ) ( tahanan sebaran Posisi dan material yang bisa dipergunakan bisa beragam mulai bahan Besi plat , cor alumunium sampai dengan pasangan batu bata diletakkan pada permukaan tanah atau di dinding bebas sebab tidak mengurangi dari fungsi teknisnya .

TGC”Trancient Ground Clamp”

Fungsi TGC adalah menyamakan beda potensial antara beberapa grounding bila mempararelkan semua grounding yang ada,Cara kerja dari Trancient Ground Clamp dengan Switch Normal ON yakni bila tidak ada arus beras yang terbuang maka masing masing grounding terhubung dengan baik ,Tetapi bila ada salah satu ground melepaskan muatan ke tanah maka Switch akan OFF memutuskan paralel ground ini,Maka ground yang melepaskan muatan akan berdiri sendiri tanpa mengganggu Grounding perangkat yang lainnya.

(Segera Hubungi Whatsap:082120625426 Kami)

KOMPONEN DAN CARA KERJANYA PENANGKAL PETIR

Konsep penangkal Petir

Penangkal petir sebenarnya merupakan parangkat sederhana berupa batang menyerupai tombak yang terbuat dari bahan logam runcing dan di tambah kabel Terdapat 3 komponen utama yaitu kawat konduktor, splitzen atau batang penangkal petir dan grounding (tempat pembumian).

Rangkaian inilah yang berfungsi sebagai jalur bagi arus listrik dari petir yang kemudian diteruskan ke tanah,Maka dari itu sering dijumpai alat satu ini berada di atas gedung pencakar langit, karena bangunan tinggi cenderung rawan terkena sambaran petir.

Cara Kerja Penangkal petir

Pada dasarnya alat ini bukanlah untuk menghilangkan petir yang menyambar akan tetapi alat ini justru menangkap energy petir yang kemudian  di salurkan ke dalam tanah,Ketika muatan listrik negative berada cukup dekat di atas atap, daya Tarik menarik keduanya smeakin kuat. Sehingga muatan positif yang sudah terkumpul diujung penangkal petir tertarik kearah muatan negative.

Nah dari pertemuan dua muatan inilah yang kemudian menghasilkan aliran listrik. Aliran tersebut kemudian menglir ke dalam tanah melalui kabel konduktor sehingga bangunan tidak terkena sambaran petir,Ketika terjadi petir, muatan listrik negative di bawah awan sudah cukup banyak, sehingga muatan listrik positif pada tanah akan segera menuju ke atas. Muatan listrik naik melalui kabel konduktor ke ujung penangkal petir.

Akan tetapi, sambaran petir kemungkinan masih bisa terjadi melalui kawat jaringan listrik yang bisa merusak alat-alat elektronik pada bangunan yang terhubung ke jaringan listrik tersebut. Hal inilah yang bisa mengakibatkan suatu ledakan atau kebakaran Nah, maka dari itu untuk mencegah terjadinya hal tersebut, biasanya di dalam bangunan dilengkapi dengan surge arrester atau alat penstabil arus listrik.

Jenis Penangkal Petir

ada Tiga jenis penangkal Petir yaitu:

  • Penangkal petir Konvensional
  • Penangkal Petir elektrostatis
  • jenis penangkal Kurn

Komponen Penangkal Petir

Terdapat 3 komponen penting alat penangkal petir, berikut rincian serta fungsinya masing-masing.

Atena

Terbuat dari bahan tembaga murni yang terpasang pada bagian atas atau puncak bangunan. Bentuknya lancip seperti tombak karena akan lebih mudah melepaskan muatan yang disimpanya.

Konduktor atau Kabel

Untuk menyalurkan sambaran petir kabel yang digunakan kawat tembaga. Tembaga merupakan penghantar yang sangat baik jika dibandingkan material lainya,Diameter kabel yang digunakan sekitar 1-2 cm, lebih besar akan lebih bagus.

Grounding atau pembumian

Batang pembumian atau grounding listrik mempunyai fungsi sebagai pembuang muatan petir dari kabel BC ke batang pembumian,Bahan yang digunakan tembaga murni dengan panjang sekitar 1,5 – 3 meter yang ditanam di dalam tanah. Untuk pemasangan biasanya di lokasi tanah yang cukup lembab missal dekat saluran air.

(Segera Hubungi Whatsap:082120625426 Kami)

JENIS-JENIS PENANGKAL PETIR GROUNDING.COM

Jenis-jenis Penangkal Petir

Petir merupakan gejala alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, di mana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), di mana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif,Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya.

Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Jenis-jenis penangkal Petir

Penangkal petir Elektrostatic

Penangkal Petir Electrostatic tidak terlarang, tetapi kurang populer digunakan. Prinsip kerjanya penangkal dianggap meniru sebagian dari metode dan sistem penangkal petir Radioaktif, yaitu dengan menambah muatan pada bagian ujung finial atau splitzer agar petir selalu menuju ujung komponen ini untuk disambar. Komponen kondukor dan Gounding tetap dibutuhkan untuk mengubur muatan listrik,Ada pula EF Lighting Protection System yang memiliki prinsip menyalurkan arus petir dengan menggunakan terminal receiver serta kabel penghantar khusus yang mempunyai sifat isolasi tegangan tinggi.

Penangkal Petir Radioaktif

Penangkal petir Radioaktif menjadi metode yang kurang populer dan bahkan terlarang. Kinerjanya adalah dengan menggagalkan proses ionisasi menggunakan zat beradiasi karena penelitian terbaru menyebutkan bahwa muatan listrik pada awan disebabkan oleh proses ionisasi. Bahan zat beradiasi yang mampu menggagalkan proses ini adalah Radium 226 serta Ameresium 241. Kedua bahan ini dianggap bisa menghamburkan ion radiasinya serta menetralkan muatan listrik awan. Metode ini sudah terlarang untuk mengurangi pemakaian zat beradiasi.
Penangkal petir Konvensional
Penangkal petir konvensional tidak lepas dari sosok Benjamin Franklin, ilmuwan dan politikus terkenal yang menemukan penangkal petir pertama . Alat penangkal petir menjadi populer, terutama digunakan untuk dipasang pada gedung-gedung tinggi seperti perkantoran, hotel maupun gedung yang menaungi perangkat vital.
Pada dasarnya penangkal petir bukanlah alat yang rumit dan memiliki komponen yang komplek. Penangkal petir hanyalah merupakan rangkaian jalur yang memiliki fungsi sebagai jalan bagi kilatan petir untuk menuju ke arah permukaan bumi, tanpa merusak benda-benda sekitar yang dilewatinya. Sistem penangkal petir semacam ini dianggap sebagai penangkal petir konvensional dan dikenal memiliki 3 bagian terutama, yakni batang penangkal petir, kabel konduktor serta tempat pembumian/grounding.
Fungsi kabel konduktor tentu adalah untuk meneruskan aliran muatan listrik yang masuk ke batang muatan listrik ke tanah. Bagian ini sering terpasang dibagian luar dinding gedung. Untuk yang ketiga adalah tempat pembumian atau sering disebut dengan istilah Grounding. Fungsi Grounding adalah “mengubur” muatan listrik dari petir ke tanah. Itulah mengapa bagian Grounding sering dipasang didalam tanah dengan bahan yang terbuat dari bahan tembaga berlapis baja.
(Segera Hubungi Whatsap:082120625426 Kami)